Perlu buat kita simak semua
Entah bagaimana
logikanya… Seorang ibu-ibu kaya berbelanja,
logikanya… Seorang ibu-ibu kaya berbelanja,
langkah kakinya terhenti di depan seorang penjual sayur mayur nan sederhana.
_”Berapa harga
satu ikat kangkung?..”_
satu ikat kangkung?..”_
abang penjual kangkung menjawab:
_”Seribu Rupiah.. saja Bu…!”._
Si ibu kaya itu lalu berkata:
_”3 ikat = Dua Ribu Rupiah Ya…?”._
_”Wah, nggak dapat Bu…”._ Jawab penjual kangkung.
_”Ya udah, kalau gitu saya nggak jadi beli”._
Dengan wajah memelas, akhirnya si penjual kangkung itu berkata:
_”Ya sudahlah bu… Ambillah..!”._
Si perempuan kaya
itu membeli dengan perasaan menang. Ia sangat bahagia.
itu membeli dengan perasaan menang. Ia sangat bahagia.
Di lain waktu, ibu kaya itu makan di sebuah restoran mewah bersama keluarganya.
Setelah selesai makan ia minta kwitansi pembayaran. Di sana tertulis 415 ribu.
Setelah selesai makan ia minta kwitansi pembayaran. Di sana tertulis 415 ribu.
Ibu itu
mengeluarkan lembaran 100 ribu sebanyak 5 lembar, kemudian memberikannya kepada
pelayan restoran yang membawa kwitansi, lalu ia berpesan:
mengeluarkan lembaran 100 ribu sebanyak 5 lembar, kemudian memberikannya kepada
pelayan restoran yang membawa kwitansi, lalu ia berpesan:
_”Kembaliannya ambil saja.. anggap sebagai uang tips!”._
Hal seperti ini
sering terjadi dalam masyarakat. Banyak manusia yang merasa hebat ketika bisa
menekan orang lemah, tapi melunak dan segan kepada orang yang memang sudah
berpenghasilan besar juga.
sering terjadi dalam masyarakat. Banyak manusia yang merasa hebat ketika bisa
menekan orang lemah, tapi melunak dan segan kepada orang yang memang sudah
berpenghasilan besar juga.
Ayo kita buat
gerakan TIDAK menawar kepada penjual2 sayuran atau makanan yang dijual oleh
orang2 yang LEMAH bila harganya masih terbilang WAJAR. NIATILAH membantu
melalui kepedulian dan jalan ibadah kita.
gerakan TIDAK menawar kepada penjual2 sayuran atau makanan yang dijual oleh
orang2 yang LEMAH bila harganya masih terbilang WAJAR. NIATILAH membantu
melalui kepedulian dan jalan ibadah kita.
Padahal Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Carilah keridhaanku dengan berbuat
baik kepada orang-orang lemah diantara kalian, karena kalian diberi rezeki dan
ditolong juga disebabkan orang-orang lemah kalian.” [HR. Abu dawud dan An-Nasai
dalam Ash-Shahihah]
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Carilah keridhaanku dengan berbuat
baik kepada orang-orang lemah diantara kalian, karena kalian diberi rezeki dan
ditolong juga disebabkan orang-orang lemah kalian.” [HR. Abu dawud dan An-Nasai
dalam Ash-Shahihah]
Leave a Reply