ulah tangan manusia irwan hasan
Bumi kian menua, sejatinya butuh perhatian, biar tak
tersinggung. Ke mana kita akan berlari, ketika dia marah mengancam kehidupan
kita.
tersinggung. Ke mana kita akan berlari, ketika dia marah mengancam kehidupan
kita.
Lewat Single Hit’s perdananya, di bawah naungan
label Loonaq Record – Malaysia, yang berjudul “Akibat Tangan Manusia”, Irwan
Hasan ingin mengetuk nurani kita, agar kita selalu menjaga kelestarian alam,
menghijaukan ladang-ladang kosong, biar jadi tempat yang teduh bagi ekosistem
berhabitat.
label Loonaq Record – Malaysia, yang berjudul “Akibat Tangan Manusia”, Irwan
Hasan ingin mengetuk nurani kita, agar kita selalu menjaga kelestarian alam,
menghijaukan ladang-ladang kosong, biar jadi tempat yang teduh bagi ekosistem
berhabitat.
Ketika kami wawancarai, senin (23/4) Irwan Hasan pun
menjelaskan pesan dari lagunya ini, ” Saya ingin menumbuhkan kesadaran akan
kepedulian lingkungan dan sosial di sekeliling kita, yang dari waktu ke waktu
semakin rusak akibat ulah dan perbuatan kita sendiri sebagai manusia.
menjelaskan pesan dari lagunya ini, ” Saya ingin menumbuhkan kesadaran akan
kepedulian lingkungan dan sosial di sekeliling kita, yang dari waktu ke waktu
semakin rusak akibat ulah dan perbuatan kita sendiri sebagai manusia.
kesehariannya mengajarkan
anak-anak membaca Al Quran
Irwan Hasan, yang kesehariannya mengajarkan
anak-anak membaca Al Quran, berharapan dengan lagu perdananya ini, ” Semoga,
melalui single hit’s “Akibat Tangan Manusia”, akan mampu mengetuk nurani kita
agar tidak terus-terusan merusak serta mengeksploitasi alam dengan rakus,
karena anak cucu kitalah yang akan menanggung akibatnya nanti.” ujar Irwan
Hasan, lirih.
anak-anak membaca Al Quran, berharapan dengan lagu perdananya ini, ” Semoga,
melalui single hit’s “Akibat Tangan Manusia”, akan mampu mengetuk nurani kita
agar tidak terus-terusan merusak serta mengeksploitasi alam dengan rakus,
karena anak cucu kitalah yang akan menanggung akibatnya nanti.” ujar Irwan
Hasan, lirih.
Melebarkan perbincangan tentang perjalanan
bermusiknya, Irwan Hasan yang tengah menjalani kuliah di STKIP Dharma Bakti,
Lubuk Alung, Sumaterabarat, Indonesia, sudah mulai menulis lagu sejak kelas dua
SMA. “Mimpi saya dalam bermusik adalah selain dapat memberikan hiburan pada
diri juga bisa menyampaikan pesan kebaikan dalam musik tersebut, yang berguna
buat diri saya dan bagi orang yang mendengarkannya”, ujarnya berharapan.
bermusiknya, Irwan Hasan yang tengah menjalani kuliah di STKIP Dharma Bakti,
Lubuk Alung, Sumaterabarat, Indonesia, sudah mulai menulis lagu sejak kelas dua
SMA. “Mimpi saya dalam bermusik adalah selain dapat memberikan hiburan pada
diri juga bisa menyampaikan pesan kebaikan dalam musik tersebut, yang berguna
buat diri saya dan bagi orang yang mendengarkannya”, ujarnya berharapan.
Melanjutkan perbincangan dengan Irwan Hasan tentang
kisah bermula sehingga dirinya sekarang menjadi artis Loonaq Records, dia pun
mengisahkannya, “Saya dikenalkan dengan Loonaq Records oleh seorang sahabat
dari Malaysia, dia adalah seorang komposer lagu-lagu nasyid saat itu, nama
beliau Irwan Hisham. Saya berkenalan dengan Beliau dari youtube, karena beliau
mengomentari salahsatu lagu religi yang saya upload di youtube, berjudul “Bulan
Ini” pada tahun 2011 lalu. Dia berkomentar menyukai lagu yang saya tulis,
sehingga Beliau pun mengenalkan saya dengan Pak Rozman, Beliau adalah CEO di
Loonaq Records. Setelah saya membaca dan mempelajari MOU yang dikirim oleh Pak
Rozman, akhirnya saya setuju dan saya resmi jadi salahsatu artis di bawah
naungan Loonaq Records.”
kisah bermula sehingga dirinya sekarang menjadi artis Loonaq Records, dia pun
mengisahkannya, “Saya dikenalkan dengan Loonaq Records oleh seorang sahabat
dari Malaysia, dia adalah seorang komposer lagu-lagu nasyid saat itu, nama
beliau Irwan Hisham. Saya berkenalan dengan Beliau dari youtube, karena beliau
mengomentari salahsatu lagu religi yang saya upload di youtube, berjudul “Bulan
Ini” pada tahun 2011 lalu. Dia berkomentar menyukai lagu yang saya tulis,
sehingga Beliau pun mengenalkan saya dengan Pak Rozman, Beliau adalah CEO di
Loonaq Records. Setelah saya membaca dan mempelajari MOU yang dikirim oleh Pak
Rozman, akhirnya saya setuju dan saya resmi jadi salahsatu artis di bawah
naungan Loonaq Records.”
Dan Irwan Hasan pun kian mempertajam kata dengan
bergabung pada Forum Aktif Menulis Indonesia Wilayah Sumaterabarat. Sudah lebih
dari 40 lagu yang dia tulis, dan sebagian lagi, dia menggubah puisi-puisi
sahabatnya menjadi sebuah lagu yang manis. Salahsatunya adalah Puisi karya
Denni Meilizon yang berjudul “Perjalanan Menuju Langit”., lagu yang diangkat
dari kisah novel karya Muhammad Muhsin Lahajji dengan judul novel yang sama.
bergabung pada Forum Aktif Menulis Indonesia Wilayah Sumaterabarat. Sudah lebih
dari 40 lagu yang dia tulis, dan sebagian lagi, dia menggubah puisi-puisi
sahabatnya menjadi sebuah lagu yang manis. Salahsatunya adalah Puisi karya
Denni Meilizon yang berjudul “Perjalanan Menuju Langit”., lagu yang diangkat
dari kisah novel karya Muhammad Muhsin Lahajji dengan judul novel yang sama.
Irwan Hasan sempat menjelaskan, sebenarnya dia lahir
di Pekanbaru tanggal 8 November 1984, namun berkampung halaman di kec. IV Koto
Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman dan sekarang dia berdomisili di Lubuk
Alung. Sejak kelas 2 SMA dia telah mulai menulis lagu, tujuannya menerjuni
dunia musik sangatlah mulia.
di Pekanbaru tanggal 8 November 1984, namun berkampung halaman di kec. IV Koto
Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman dan sekarang dia berdomisili di Lubuk
Alung. Sejak kelas 2 SMA dia telah mulai menulis lagu, tujuannya menerjuni
dunia musik sangatlah mulia.
Menyikapi kemajuan teknologi yang tengah menghantam
pemasaran industri musik, selain memasarkan lagunya di musik hub Loonaq Record,
RBT dan itunes, Irwan Hasan memiliki cara tersendiri untuk boomingkan lagunya,
“Strategi saya dalam memasarkan lagu saya ini adalah melalui radio-radio yang
ada di Pariaman serta Padang, yang tentunya akan menjadi media yang akan
memperkenalkan karya saya ini ke publik. Selanjutnya saya ingin mendatangi
sekolah-sekolah yang ada di Lubuk Alung juga di kampung saya, Aur Malintang,
untuk memperkenalkan lagu ini pada para siswa di sana.
pemasaran industri musik, selain memasarkan lagunya di musik hub Loonaq Record,
RBT dan itunes, Irwan Hasan memiliki cara tersendiri untuk boomingkan lagunya,
“Strategi saya dalam memasarkan lagu saya ini adalah melalui radio-radio yang
ada di Pariaman serta Padang, yang tentunya akan menjadi media yang akan
memperkenalkan karya saya ini ke publik. Selanjutnya saya ingin mendatangi
sekolah-sekolah yang ada di Lubuk Alung juga di kampung saya, Aur Malintang,
untuk memperkenalkan lagu ini pada para siswa di sana.
Kita doakan saja, semoga lagu Akibat Tangan Manusia
ini sampai ke nurani setiap insan, agar selalu mencintai bumi. Bukankah tangan
yang kita gerakkan, bermula dari hati, mari bersama berangkulan untuk membenahi
hati, agar bumi tak marah pada kita, umat manusia, karena kalau bukan kita,
siapa lagi yang akan menyelamatkan Bumi ini.
ini sampai ke nurani setiap insan, agar selalu mencintai bumi. Bukankah tangan
yang kita gerakkan, bermula dari hati, mari bersama berangkulan untuk membenahi
hati, agar bumi tak marah pada kita, umat manusia, karena kalau bukan kita,
siapa lagi yang akan menyelamatkan Bumi ini.
Leave a Reply