IslamicTunesNews- Sahabat IslamicTunes yang berbahagia kisah yang satu ini membuat kita senantiasa untuk tetap percaya diri dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan ini, Pada suatu hari ada segerombol katak-katak kecil yang menggelar lomba lari. Tujuannya adalah mencapai puncak sebuah menara yang sangat tinggi. Penonton berkumpul bersama mengelilingi menara untuk menyaksikan perlombaan dan memberi semangat kepada para peserta.
Perlombaan dimulai Secaar jujur tak satupun penonton benar-benar percaya bahwa katak-kata kecil akan bisa mencapai puncak menara.
Terdengar suara “Oh, jalannya terlalu sulitttt!! Mereka tidak akan pernah sampai ke puncak.” atau “Tidak ada kesempatan untuk berhasil Menaranya terlalu tinggi…!!
Katak-katak kecil mulai berjatuhan Satu persatu Kecuali mereka yang tetap semangat menaiki menara perlahan- lahan semakin tinggi dan semakin tinggi.
Katak-katak kecil mulai berjatuhan Satu persatu Kecuali mereka yang tetap semangat menaiki menara perlahan- lahan semakin tinggi dan semakin tinggi.
Penonton terus bersorak “Terlalu sulit!!! Tak seorangpun akan berhasil!” Lebih banyak lagi katak kecil lelah dan menyerah Tapi ada SATU yang melanjutkan hingga semakin tinggi dan tinggi Dia tak akan menyerah!
Akhirnya yang lain telah menyerah untuk menaiki menara Kecuali satu katak kecil yang telah berusaha keras menjadi satu-satunya yang berhasil mencapai puncak!
SEMUA katak kecil yang lain ingin tahu bagaimana katak ini bisa melakukannya?
Seorang peserta bertanya bagaimana cara katak yang berhasil menemukan kekuatan untuk mencapai tujuan?
Ternyata Katak yang menjadi pemenang itu TULI!!!!
SEMUA katak kecil yang lain ingin tahu bagaimana katak ini bisa melakukannya?
Seorang peserta bertanya bagaimana cara katak yang berhasil menemukan kekuatan untuk mencapai tujuan?
Ternyata Katak yang menjadi pemenang itu TULI!!!!
Dalam hal ini, agama islam memerintahkan agar berserah diri dan ikhlas kepada Allah SWT. Kita sebagai manusia agar percaya diri dan tidak putus asa untuk terus mencari rahmat Allah, Banyak manusia yang cepat putus asa bahkan melampiaskanya dengan bunuh diri,atau minum minuman keras,dan hal negatif lainya, hal itu disebabkan karena pemikiranya yang dangkal dan jauh dari nilai – nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an. Kita sebagai manusia wajib ikhtiar, karena semua masalah pasti ada jalan keluarnya.
Lalu bagaimanakah sebenarnya Konsep percaya diri dalam ajaran Islam itu? Mari kita simak saja selengkapnya seperti berikut di bawah ini. Optimisme adalah sebuah keyakinan yang akan membawa pada pencapaian hasil. Tidak ada yang bisa diperbuat tanpa harapan dan percaya diri. Seorang yang bermental sebagai seorang pemenang, ia akan memiliki rasa percaya diri, ia bersungguh-sungguh dan yakin akan usahanya tersebut.
Inilah sisi lain dari makna tawakal. Setiap kali ia diterpa oleh badai tantangan, segeralah ia memperbaiki dan dan membenahi diri, melakukan evaluasi lahir bathin seraya melemparkan pertanyaan yang membedah hati nuraninya. Dalam segala hal dia tidak pernah mencari kambing hitam dan tidak ada kamus “pesimis” karena tidak akan menolong dirinya kecuali menambah beban untuk mengatasi persoalan yang dihadapinya.
Pesan Moral:
Jangan pernah mendengar orang lain yang mempunyai kecenderungan negatif ataupun pesimis, karena mereka mengambil sebagian besar mimpimu dan menjauhkannya darimu, Selalu pikirkan kata-kata bertuah yang ada. Karena segala sesuatu yang kau dengar dan kau baca bisa mempengaruhi perilakumu!
Jangan pernah mendengar orang lain yang mempunyai kecenderungan negatif ataupun pesimis, karena mereka mengambil sebagian besar mimpimu dan menjauhkannya darimu, Selalu pikirkan kata-kata bertuah yang ada. Karena segala sesuatu yang kau dengar dan kau baca bisa mempengaruhi perilakumu!
POSITIVE!
Berlakulah TULI jika orang berkata kepadamu bahwa KAMU tidak bisa menggapai cita-citamu! Selalu berpikirlah “I can do it!
Berlakulah TULI jika orang berkata kepadamu bahwa KAMU tidak bisa menggapai cita-citamu! Selalu berpikirlah “I can do it!
Leave a Reply